7 Makanan yang Harus Dihindari Saat Diet Agar Cepat Langsing

Demi menjalani pola hidup yang lebih sehat, sudah merupakan rahasia umum jika Anda harus mengeliminasi beberapa jenis makanan yang minim akan nutrisi. Diet alias pengaturan pola makan untuk mencapai goals tertentu tidak akan berhasil jika masih kurang disiplin dalam pemilihan makanan yang bernutrisi 

Oleh karena itu, adakah makanan apa yang harus dihindari saat diet? Apakah jenis makanan tertentu memberikan efek yang kurang baik pada tubuh? Melansir dari beberapa paper dan sumber yang reliable, berikut adalah 7 Makanan yang Dihindari Saat Diet Supaya Cepat Langsing versi Kuliner Kota.

1. Dressing untuk Salad

Salad sudah seperti makanan wajib saat proses diet. Terutama salad sayuran. Salad sayuran biasa disajikan dengan tambahan dressing. Namun, Anda perlu berhati-hati dalam pemilihan dressing alias saus dari salad ini meskipun dressing dapat menambah citarasa salad sehingga terasa lebih lezat. Dressing salad rata-rata mengandung kalori yang tinggi dalam tiap sendoknya. 

Beberapa contoh dressing salad antara lain mayonnaise, olive oil, thousand island, sampai caesar salad dressing.  Keempat bahan ini memiliki kandungan nutrisi yang berbeda. Contohnya pada mayonnaise. Satu sendok makannya mengandung sekitar 60 kkal dan 5 gram lemak! Wah, kalau misal digunakan 3 sendok, sudah mengalahkan kalori dari satu porsi nasi putih.

Salad dressing tidak serta merta termasuk makanan yang dihindari saat diet. Ada salad dressing yang relatif lebih sehat dan direkomendasikan para ahli adalah minyak zaitun karena kaya akan asam lemak tidak jenuh dan baik untuk pencernaan.

2. Sayuran yang Tinggi Tepung

Apa, sih, yang dimaksud dengan sayuran tinggi tepung? Apakah sayuran juga memiliki zat tepung?

Jawaban singkatnya adalah: Ada. Beberapa jenis sayuran memiliki kadar zat tepung yang lebih tinggi daripada jenis sayuran lain dan termasuk makanan yang dihindari saat diet. Beberapa contoh sayuran berpati adalah jagung, kentang, ubi, dan polong-polongan. 

Walaupun memiliki kadar nutrisi yang mengesankan, sayuran berpati memiliki 3-6 kali kalori lebih tinggi dibandingkan sayuran tidak berpati. Sebenarnya sah-sah saja jika menyertakan sayuran-sayuran ini dalam meal plan Anda, tetapi selalu perhatikan porsi dan tetap dalam moderasi, ya.

3. Gorengan

Musuh terbesar yang seringkali membuat para pejuang healthy lifestyle terlena adalah gorengan dengan kilauan minyaknya. Siapa, sih, yang tidak gemar dengan makanan kriuk yang satu ini? Apalagi jika dimakan dengan cabe rawit atau saos sambal. Semakin terlihat menggiurkan, ya!

Makanan yang dihindari saat diet yang ketiga adalah gorengan. Batasi atau sekalian hindari konsumsi makanan dengan proses deep fry karena menyerap banyak lemak dari minyak yang digunakan. Tak hanya menimbulkan kenaikan berat badan, gorengan juga meningkatkan risiko penyakit kronis, seperti jantung koroner, diabetes, bahkan kanker. 

4. Buah yang Dikeringkan

Jenis buah-buahan segar memiliki kandungan nutrisi yang tinggi. Tapi jangan salah, ketika suatu buah telah dikeringkan, kandungan nutrisinya tentu tidak akan sama seperti sebelum dikeringkan. Buah yang dikeringkan dengan proses tertentu membuat kadar vitamin dan zat-zat penting, seperti zat antioksidannya berkurang.

Belum lagi risiko ditambahkannya pewarna dan pemanis buatan dalam buah-buahan kering tersebut. Inilah yang menjadi concern para dietitian dan menganjurkan untuk mengurangi konsumsi buah kering. Pemanis buatan dalam jumlah yang besar tentu akan berdampak buruk bagi tubuh. Inilah alasan mengapa buah yang dikeringkan masuk dalam makanan yang dihindari saat diet.

5. Makanan Cepat Saji

Karena rutinitas yang super sibuk, seringkali junk food atau makanan cepat saji yang praktis dan lezat menjadi pilihan untuk mengisi perut yang telah kosong seharian. Padahal, makanan cepat saji ini cenderung minim nilai gizi dan tidak membuat perut benar-benar kenyang.

Junk food mengandung kalori yang tinggi, serta garam, lemak, dan gula yang tak kalah tinggi pula. Belum lagi, junk food rata-rata melalui proses deep fry yang membuat jenis makanan ini kaya akan zat akrilamida atau karsinogenik. Untuk mempercepat progres diet, junk adalah termasuk makanan yang dihindari saat diet.

6. Minuman Kemasan

Salah satu minuman yang sebaiknya dihindari meski tidak dalam masa diet adalah minuman kemasan. Kalorinya bisa jadi tidak setinggi yang dibayangkan, tapi apakah Anda sudah mengecek persentase pemanis buatan yang terkandung?

Tak hanya makanan, minuman juga bisa jadi penyumbang kalori terbesar dalam intake kalori sehari hari. Belum lagi, penelitian memaparkan bahwa pemanis buatan yang marak terkandung dalam minuman-minuman kemasan ini bisa meningkatkan rasa lapar.

7. Kue dan Roti-rotian

Kue dan roti memang tidak sepenuhnya dilarang dikonsumsi saat diet. Jika Anda memilih roti yang kaya akan serat, justru malah dapat membantu proses pencernaan sehingga memperlancar proses metabolisme. Lain halnya jika yang dipilih adalah roti-roti manis yang tinggi akan gula dan kalori.

Hindari menggabungkan roti dengan makanan tinggi karbohidrat untuk menghindari kenaikan gula darah secara tiba-tiba. Moderasi dan porsi adalah hal yang utama.

Itu tadi informasi tentang makanan yang dihindari saat diet. Semoga bermanfaat!