32 Makanan Khas Malang yang Terkenal Enak Menggoyang Lidah

Malang, kota yang menjadi tujuan pendatang untuk merantau ataupun berwisata. Bagi Anda yang datang ke Kota Malang, pastinya akan terhipnotis dengan udara yang dingin, tujuan wisata yang beragam, makanan khas Malang dengan harga murah, hingga berbagai kampus populer yang ada di Kota Malang.

Tak heran jika Kota Malang tak pernah mati ataupun sepi. Oleh karena itu, bagi Anda yang sedang berada di ini akan terasa hambar jika belum mencicipi 32 kuliner khas Malang. Mulai dari kuliner yang melegenda sampai kekinian juga ada. Jadi, penasaran akan 32 kuliner Malang tersebut? Yuk, cek artikel berikut ini untuk tahu jawabannya.

1. Bakso Malang

Bagi Anda penikmat Bakso Malang, makanan khas Malang satu ini pasti sudah pernah Anda cicipi di kota-kota lainnya. Tapi tidak lengkap rasanya jika tidak menikmati Bakso Malang langsung dari kota asalnya. Semangkok bakso dengan isian bakso goreng, bihun, tahu, gorengan serta aneka pilihan lainnya. Tidak lupa siraman kuah hangat yang membuatnya makin nikmat. Apalagi ditemani dengan suasana dingin Kota Malang? Terasa lengkap dan menggugah selera. 

Bagi Anda yang ingin berburu kuliner Malang ini, terdapat satu tempat makan bakso yang sudah legendaris yang bisa jadi jujugan, Bakso President namanya. Berdiri sejak tahun 1977 dan berlokasi di Jalan Batanghari No 5, Rampal Celaket, Klojen, Kota Malang.

Cita rasa  Bakso yang khas di tempat ini, ditemani dengan suasana yang bakal bikin Anda selalu rindu Kota Malang. Apalagi harganya juga cukup terjangkau, mulai dari Rp30.000 – Rp50.000 saja. Jadi, tertarik mencoba Bakso Malang asli dari kotanya langsung?

2. Sate Kelinci

Anda penikmat kuliner sate? Jika berkunjung ke Malang, makanan khas Malang yang satu ini tidak boleh terlewatkan, Sate Kelinci. Dari namanya saja pasti sudah bisa menebak apa bahan dasarnya? Yaps, Kuliner Malang ini berasal dari daging kelinci yang berusia empat sampai enam bulan. Sehingga bisa dipastikan bahwa dagingnya empuk, nikmat dan lezat layaknya daging ayam. 

Selain nikmat, daging kelinci juga memiliki banyak khasiat loh sobat Kuliner Kota! Salah satunya bisa menyembuhkan penyakit asma. Perpaduan empuknya daging dengan campuran aneka macam bumbu bakal makin menggugah selera. Tidak hanya itu, pastinya Sate Kelinci juga murah meriah. Jadi, tidak perlu khawatir akan bikin kantong tipis jika mencicipi kuliner Malang ini.

Jika sobat Kuliner Kota, tertarik untuk mencoba kuliner Malang yang satu ini? Untuk mendapatkannya, anda harus pergi ke Jalan Patimura No 126, Temas, Kec. Batu. Cukup jauh memang dari Stasiun Kota Baru Malang, yaitu sekitar 30 menit perjalanan. Tapi, rasa lelah perjalanan Anda akan dibayar dengan kelezatan Sate Kelinci dan khasiatnya yang tiada tara. Jangan lupa tempat makan Sate Kelinci ini buka mulai pukul 08.00 – 21.00

3. Ketan

Makanan khas Malang selanjutnya yang tidak boleh Anda lewatkan adalah Ketan. Ketan merupakan kuliner Malang yang terbuat dari olahan beras ketan. Sajian Ketan yang biasanya dinikmati dengan topping kelapa parut atau bubuk, maka saat di Kota Malang, ketan akan dihidangkan dengan berbagai variasi topping. Mulai ketan original, coklat, susu, durian,oreo, keju dan bermacam varian topping lainnya yang bisa anda campurkan sesuai selera.

Tempat makan Ketan di Kota Malang yang paling melegenda adalah Pos Ketan Legenda yang berada di Jalan Kartini No 6, Ngaglik, Batu, Sisir. Pos Ketan ini sudah berdiri sejak 1967. Jadi, sudah bisa dipastikan cita rasanya nikmat, lezat dan juga harganya tidak bikin kantong bolong. Karena perporsinya mulai dari Rp7.000 saja.

Jadi, kalau menikmati kelezatan kuliner Malang ini, Anda mesti rela antri karena tempat makan di Batu ini tidak pernah sepi pembeli. Pos Ketan Legenda buka mulai pukul 11.00 – 00.00, setiap harinya. Jadi, bagi sobat Kuliner Kota yang mau mampir kesini disarankan saat siang hari atau datang lebih awal, agar tidak terlalu lama mengantri.

4. Rawon Nguling

Bagi Anda pecinta rawon, maka Rawon Nguling khas Malang wajib dicoba. Olahan Rawon Nguling sepintas hampir sama seperti rawon di daerah lainnya, bedanya isian daging lebih empuk serta potongannya besar-besar. Pastinya bakal bikin lebih puas dan mengenyangkan jika memilih menikmati Kuliner Malang satu ini. 

Untuk harga satu porsi makan Rawon Nguling mulai dari Rp40.000 per porsinya. Cukup mahal memang dikantong para mahasiswa, tapi kelezatan dan porsinya bakal bikin bikin Anda datang untuk kedua kalinya. Perlu sobat Kuliner Kota tahu, tempat makan Rawon Nguling di Malang ini sudah berdiri sejak 1983.

Untuk lokasinya sendiri berada di Jalan Zainul Arifin No 62, RT 01/RW 01 Kiduldalem, Klojen dan buka mulai pukul 07.00 – 15.30. Jadi, bagi kalian yang berada di Malang bingung cari menu sarapan ataupun makan siang, Rawon Nguling bisa jadi alternatif pilihan. 

Baca Juga : Review Si Hitam Lezat di Rawon Nguling Malang

5. Bakso Bakar

Bakso Bakar juga menjadi salah satu kuliner khas Malang yang wajib Anda coba. Adonan daging yang dibentuk menjadi bakso mampu menyerap bumbu kecap dan pedas yang digunakan saat bakso dibakar.

Cita rasa yang sempurna dan pastinya nikmat tak hanya bagi para penggemar olahan bakso. Menariknya lagi, Anda bisa memilih menikmati Bakso Bakar secara langsung atau dengan menggunakan kuah. Semua sama nikmatnya, tergantung selera saja.

Jika sedang berada di Kota Malang dan ingin mencicipi makanan khas Malang bakso bakar, datang saja ke Bakso Bakar Pahlawan Trip yang lokasinya tidak jauh dari Gereja Besar Jalan Ijen.

Untuk menikmati satu porsi Bakso Bakar di tempat ini, Anda perlu menyiapkan budget mulai dari Rp15.000 saja. Rasanya yang nikmat ditemani dinginnya suasana di Kota Malang pastinya bakal bikin Anda lupa sudah habis berapa porsi saat menyantapnya.

6. Cwie Mie Malang

Bagi Anda penikmat olahan mie, Kota Malang punya kuliner khas yang wajib Anda cicipi. Cwie Mie merupakan kuliner khas Malang berupa mie tipis yang dibumbui dengan aneka macam rempah dan disajikan sederhana bersama daging ayam cincang, sawi rebus, bawang goreng, acar mentimun, rawit, irisan daun bawang dan kerupuk pangsit. Cwie Mie atau yang sering disebut dengan mie pangsit merupakan salah satu kuliner Tionghoa yang bisa Anda jumpai nyaris di seluruh sudut Kota Malang.

Terdapat berbagai warung sampai depot yang menyediakan olahan mie pangsit ini. Salah satu yang melegenda adalah Mie Kudusan yang buka sejak tahun 1970-an. Bermacam menu bisa Anda nikmati disini, mulai dari pangsit mie ayam, pangsit mie jamur, pangsit mie swekiau, pangsit mie ayam lada hitam, pangsit mie ayam szechuan dan aneka pilihan lainnya.

Berlokasi di Jalan Bondowoso Nomor 11, Klojen, Kota Malang dan bukan mulai pukul  07.00 – 22.00. Jadi, tertarik untuk mampir dan mencoba nikmatnya makanan khas Malang disini?

7. Mendol Tempe

Ada makanan khas Malang unik dan berasal dari olahan tempe yang warnanya sudah mulai menghitam atau agak basi bernama Mendol Tempe. Makanan unik ini diolah dengan cara ditumbuk bersama dengan beragam jenis bumbu sehingga menghasilkan cita rasa yang nikmat dan gurih.

Mendol Tempe ini biasanya dijadikan lauk rawon maupun pecel, tetapi ada juga yang menyantapnya secara langsung. Eits, tenang! Meskipun berasal dari tempe yang sudah mulai membusuk, kuliner satu ini tetap sehat dan pastinya nikmat. Tertarik untuk mencicipi kuliner Malang yang unik ini?

8. Pecel Pincuk

Jika Pecel identik dengan Kota Madiun, maka Kota Malang juga punya Pecel yang tidak kalah nikmatnya. Pecel Pincuk merupakan hidangan Pecel yang disajikan diatas daun pisang dan ditusuk dengan lidi pada salah satu sisinya. Cara penyajiannya yang unik inilah mengapa pecal khas Malang dinamakan Pecel Pincuk.

Dalam satu porsi Pecel Pincuk berisikan sayuran segar seperti bayam, kacang panjang, tauge, yang diguyur sambal kacang atau lebih populernya disebut sambal Pecel. Perbedaan Pecel Pincuk dengan Pecel lainnya adalah adanya irisan mentimun, daun kemangi dan remahan rempeyek kacang. Anda bisa memilih lauk tambahan seperti ayam goreng, tempe goreng, tahu goreng, telur dadar maupun berbagai pilihan lauk lainnya sesuai selera.

Tempat makan Pecel Pincuk yang paling melegenda di Kota Malang yaitu Pecel Kawi yang sudah ada sejak tahun 1975. Lokasi tepatnya berada di Jalan Kawi, dekat dengan perempatan arah Jalan Besar Ijen. Tempat makan pecel ini selalu ramai pada pagi hari. Cita rasa yang nikmat dengan harga yang cukup terjangkau, yaitu seharga Rp20.000 per porsi untuk menu Pecel dengan lauk lengkap. Jadi, tertarik untuk sarapan pagi dengan menu Pecel Pincuk?

9. Orem-Orem

Satu lagi makanan khas Malang yang berasal dari olahan tempe. Orem-Orem, makanan tradisional Malang dengan bahan dasar irisan tempe, kecambah, dan ketupat yang disajikan bersama kuah santan kuning yang mirip dengan Sayur Lodeh.

Orem-Orem dulunya hanya bisa dinikmati pada acara pernikahan maupun syukuran. Tetapi kini Orem-Orem bisa dinikmati pada warung-warung makan tradisional di Kota Malang.

Salah satu tempat makan Orem-Orem yang melegenda dan wajib Anda coba, yaitu Orem-Orem Khas Arema milik Pak Alex yang berada di Jalan Blitar. Warung makan ini berdiri sejak tahun 1995, dan merupakan generasi kedua.

Untuk harga seporsi kuliner Malang, Orem-Orem di tempat ini cukup terjangkau, mulai dari Rp7.000 – Rp15.000 saja. Cukup murah bukan kuliner khas di Malang ini? Nikmat dan mengenyangkan memang tak harus dengan harga yang mahal.

10. Nasi Bhuk Malang

Saat Anda berada di Kota Malang, Nasi Bhuk menjadi kuliner Malang yang harus Anda coba. Olahan nasi dicampur dengan sayur yang terbuat dari buah nangka muda atau sering disebut dengan istilah “tewel”  kemudian diberi topping ayam, daging, tahu, tempe, jeroan dan berbagai jenis lauk yang bisa anda pilih sesuai selera. Nasi Bhuk ini dilengkapi dengan “kara” yaitu semacam kelapa parut yang dibumbui dengan rempah-rempah kemudian digoreng. Rasanya yang enak bakal bikin Anda tergoda ingin terus menyuap lagi dan lagi.

Tempat makan Nasi Bhuk yang bisa Anda coba saat datang ke Malang yaitu Nasi Bhuk Kawi yang berlokasi di Jalan Kawi No 36, Kauman,  Klojen, Kota Malang. Tempat ini buka mulai pukul 07.00 – 10.00. Jadi, bangunlah lebih pagi jika anda ingin mencoba kenikmatan makanan khas Malang ini. Untuk harganya sendiri mulai dari Rp10.000 – Rp30.000 saja, tergantung dari tambahan lauk yang Anda pilih. Semakin banyak lauknya, harganya pun semakin mahal tentunya.

11. Wedang Ronde 

Mencari makanan khas Malang yang bikin badan hangat di tengah udara Malang yang dingin? Wedang Ronde bisa menjadi pilihan. Kudapan satu ini identik dengan jahe, serai, dan gula jawa yang selalu disajikan dalam keadaan hangat atau panas. Dilengkapi dengan bulatan tepung beras yang berisikan gula merah. Cita rasa jahe yang kuat dan bikin hangat berpadu sempurna dengan isian tepung beras bercita rasa manis.

Jika tertarik untuk mencoba Wedang Ronde, sobat Kuliner Kota bisa langsung datang ke tempat ronde legendaris di Malang yang sudah ada sejak tahun 1948, Ronde Titoni namanya. Lokasinya di Jalan Zainul Arifin No.17, Sukoharjo, Klojen, Kota Malang dan buka setiap senin sampai sabtu sekitar pukul 18.00 – 00.00.

12. Sate Landak

Makanan khas Malang berupa sate-satean lainnya yang bisa Anda cicipi adalah Sate Landak. Yaps, sesuai namanya, sate ini berbahan dasar daging landak yang masih bisa ditemukan di sekitar hutan Malang. Jangan tertipu oleh tampilan hewannya yang penuh duri, daging landak bertekstur lembut dan empuk serta bercita rasa gurih membuat daging hewan liar ini cocok diolah menjadi sate.

Selain itu, tampilan Sate Landak pun hampir sama dengan sate pada umumnya yang disajikan dengan saus kacang manis nan gurih dan seporsi nasi hangat. Dijamin bikin ketagihan deh! Sobat Kuliner Kota bisa menemukan kuliner unik ini di Warung Sate Landak Bu Ria yang berada di Jalan  Bugis No.47, Boro Bugis, Saptorenggo, Kecamatan Pakis, Malang dan buka setiap hari sekitar pukul 07.00 – 22.15 WIB.

13. Soto Ayam Lombok

Soto ayam ini bukanlah berasal dari Lombok, melainkan merupakan makanan khas Malang yang pertama kali muncul di Jalan Lombok, Malang. Jenis soto ini sedikit berbeda dengan soto Jawa lainnya. Soto Ayam Lombok memiliki kuah yang lebih kental dengan rasa rempah-rempah yang lebih kuat dan pekat. Ditambah dengan suwiran ayam, kentang rebus, tauge, telur rebus dan tak lupa koya kelapa gurih yang bikin cita rasa soto tersebut semakin nikmat.

Penyajiannya pun menggunakan mangkuk yang lebih kecil dari pada soto-soto lainnya. Soto Ayam Lombok yang sudah berdiri sejak tahun 1955 ini sudah memiliki beberapa cabang yang tersebar di wilayah Kota Malang. Namun tak ada salahnya mencoba kuliner Malang ini, langsung ke warung pertamanya yang berada di Jalan Lombok Nomor 1, Kasin, Kecamatan Klojen, Kota Malang. Buka setiap hari sekitar pukul 07.00 – 00.30.

14. Sego Resek

Sego Resek berarti Nasi Sampah merupakan kuliner khas Malang yang cukup populer di kalangan wisatawan. Bagaimana tidak? Makanan dengan nama unik ini terdiri dari nasi yang digoreng lalu diberi racikan bumbu tradisional kemudian dimasak menggunakan arang, sehingga Sego Resek akan tetap nikmat meskipun hanya makan nasinya saja.

Sajian nasi ini biasanya disajikan bersama berbagai macam lauk pendamping yang membuat Sego Resek semakin nikmat dan mengenyangkan, diantaranya ayam goreng, usus ayam, empal sapi, tempe dan tahu goreng serta masih banyak pilihan lainnya.

Tertarik untuk mencicipi makanan khas Malang unik ini? Anda bisa datang ke Warung Sego Resek Bapak Noto yang sudah berdiri sejak tahun 1959. Berlokasi di Jalan Brigjen Katamso No.4, Kauman, Klojen, Kota Malang yang buka setiap hari mulai pukul 18.00 – 22.00. Karena warung ini hanya buka selama 4 jam, pastikan Anda datang lebih awal agar tidak kehabisan.

15. Sop Sumsum

Makanan khas Malang selanjutnya yang tak kalah nikmat adalah Sop Sumsum. Sesuai namanya, sop ini terdiri dari potongan tulang dengan sumsum lembut yang berlimpah. Tidak lupa, dilengkapi dengan siraman kuah kaya rempah yang segar, gurih dan bakal bikin siapa saja menyukainya.

Cara makannya pun cukup unik, untuk bisa mendapatkan sumsumnya Anda harus menyedotnya dari dalam tulang. Sensasi makan inilah yang bikin siapapun tertarik untuk mencobanya. Untuk bisa menikmati Sop Sumsum Malang ini, Anda bisa langsung datang ke Warung Sop Sumsum Pak Kayin yang berlokasi di Jalan Raya Pakis Kembar, Dusun Krajan Barat, Krajan, Pakiskembar, Malang. Buka setiap hari mulai pukul 08.00 – 21.00.

16. Angsle

Selain Wedang Ronde, kuliner khas Malang lainnya yang bisa hangatkan malam Anda di Malang adalah Angsle. Kudapan berkuah ini mirip dengan minuman Sekoteng asal Jawa Barat. Cita rasa jahe yang menyegarkan berpadu sempurna dengan santan gurih membuat Angsle wajib dicoba.

Dilengkapi dengan berbagai macam isian yang terdiri dari potongan roti, bubur kacang hijau, ketan putih, tape singkong, putu mayang dan taburan kacang tanah sangrai tidak hanya bikin tubuh hangat tapi perut  juga kenyang. Anda bisa mencoba Angsle enak di Warung Angsle dan Ronde Akor yang berada di Jalan Sempu No.10, Kasin, Kecamatan Klojen, Kota Malang. Buka setiap hari mulai pukul 16.00 – 22.00.

17. Tahwa

Tahwa yang lebih dikenal dengan nama Kembang Tahu juga bisa jadi referensi makanan khas Malang penghangat malam Anda. Menurut asal usulnya, Tahwa bukanlah kudapan asli Malang, melainkan makanan peranakan budaya Tionghoa yang sudah lama ada di Indonesia.

Kuliner tersebut terdiri dari beberapa potongan tahu lembut yang dihidangkan bersama kuah jahe dan gula merah. Sensasi lembutnya tahu yang dimakan bersama kuah jahe hangat nan harum akan menggoyang lidah Anda di setiap suapannya. Kudapan tradisional ini bisa Anda temukan di Warung Tahwa Mas Agus yang berada di Jalan Aris Munandar, Kiduldalem, Kecamatan Klojen, Kota Malang dan buka setiap hari mulai pukul 10.00 – 22.00.

18. Nasi Bakmoy

Makanan khas Malang mengenyangkan selanjutnya adalah Nasi Bakmoy. Kuliner nasi khas Malang ini terdiri dari potongan daging ayam, tahu, telur ayam rebus dan irisan daun bawang atau mentimun lalu disajikan bersama siraman kuah kaya rempah-rempah yang nikmatnya bakal menggugah selera.

Nasi Bakmoy cocok dimakan kapan saja, baik jadi menu sarapan, makan siang, maupun makan malam. Tertarik untuk mencoba kuliner Malang satu ini? Coba kunjungi Warung Nasi Bakmoy Depot Hok Lay yang berada di Jalan KH Ahmad Dahlan No.10, Sukoharjo, Kecamatan Klojen, Kota Malang untuk mencoba seberapa lezatnya kuliner ini.

19. Nasi Goreng Mawut

Nasi Goreng Mawut juga jadi salah satu makanan khas Malang yang punya banyak penggemar dari berbagai kalangan. Memiliki nama yang unik, tampilannya pun juga sedikit berbeda dengan nasi goreng pada umumnya. Nasi Goreng Mawut adalah olahan nasi goreng yang dimasak bersama dengan mie goreng lalu dipadukan dengan bumbu tumis yang terdiri dari bawang merah, bawang putih, garam dan kecap.

Makanan ini cocok untuk sobat Kuliner Kota yang bingung ingin memilih makan nasi goreng atau mie goreng. Kenikmatan nasi goreng dan mie goreng dalam satu piring ditambahkan telur serta acar timun semakin bikin perpaduan yang pas dan sempurna.

Nasi Goreng Mawut bisa ditemukan di berbagai warung atau kedai nasi goreng di Malang, salah satunya di Warung Nasi Mawut Pak Iwan. Berlokasi di Jalan Aris Munandar No.44, Kiduldalem, Kecamatan Klojen, Kota Malang yang buka setiap selasa – minggu sekitar pukul 17.00 – 23.00 WIB. 

20. Tahu Lontong Lonceng

Jika sobat Kuliner Kota sedang mencari makanan khas Malang yang legendaris, wajib mencoba Tahu Lontong Lonceng. Sekilas kuliner khas Malang ini mirip dengan tahu tek dan tahu telor. Dalam satu piring Anda akan mendapatkan potongan lontong, tahu dan telur yang digoreng bersama, tauge, potongan mentimun serta kerupuk yang disiram bumbu petis kacang bercita rasa manis, gurih dan sedikit pedas yang memanjakan lidah.

Meskipun mirip dengan tahu telor, Tahu Lontong Lonceng juga bisa menjadi referensi berwisata kuliner selagi di Kota Malang. Jika tertarik mencicipinya, Anda bisa mengunjungi Depot Tahu Lontong “Lonceng” yang sudah berdiri sejak tahun 1935, berada di Jalan Laksamana Martadinata No.66, Kota Malang dan buka setiap hari sekitar pukul 10.45 – 22.00.

21. Soto Geprak

Makanan khas Malang berupa soto-sotoan lainnya adalah Soto Geprak. Hampir sama dengan soto ayam lainnya, soto ini memiliki kuah kuning dan rempah-rempah lainnya yang disajikan bersama seporsi nasi dengan berbagai macam isian mulai dari suwiran ayam, telur rebus, bihun, potongan kol putih dan taburan bawang goreng yang bakal menjadi perpaduan sempurna. Semakin nikmat jika Anda menambahkan kecap, sambal dan perasan jeruk nipis.

Perpaduan cita rasa gurih dan pedas dari kuliner khas Malang ini dijamin bakal bikin ingin nambah berkali-kali. Selain itu, Soto Geprak juga punya keunikan penyajiannya, dimana sebelum daging dimasukkan ke dalam kuah soto, harus digebrak atau dipukul terlebih dahulu sampai daging sedikit hancur, halus dan empuk. Jika ingin mencoba Soto Geprak khas Malang, sobat Kuliner Kota bisa datang ke Warung Soto Geprak Mbah Djo yang sudah berdiri sejak 1935, berlokasi di Jalan Letjen S. Parman, Kota Malang.

22. Burger Buto

Burger Buto merupakan salah satu makanan khas Malang kekinian yang cukup populer di kalangan wisatawan, terlebih wisatawan muda. Sajian burger ini memiliki keunikan dari bentuk dan ukuran yang berbeda dengan burger pada umumnya. Burger Buto memiliki varian ukuran dari kecil hingga besar atau yang disebut “buto” dan varian bentuk panjang serta donat jumbo.

Meskipun burger bukan makanan asli Indonesia, Burger Buto sudah diolah dan menyesuaikan selera lidah orang Indonesia dengan menggunakan daging sapi maupun ayam. Dalam satu Burger Buto Anda akan menemukan tumpukan roti berisi daging sapi atau ayam, sayuran selada, bawang bombay dan tomat, serta saus pelengkap seperti saus tomat, saus sambal, maupun mayonaise.

Perpaduan cita rasa gurih, pedas yang berpadu sempurna dengan tekstur roti dan daging yang lembut serta sayuran segar yang renyah dan nikmat. Anda bisa menemukan Burger Buto di Kedai Burger Buto Sarangan, berlokasi di Jalan Sarangan No.27, Lowokwaru, Kota Malang yang buka setiap selasa – minggu sekitar pukul 10.00 – 22.00.

23. Es Durian Dempo

Selain apel, makanan khas Malang berbahan dasar durian juga jadi favorit lho! Salah satunya adalah Es Durian Dempo. Jenis minuman segar ini terdiri dari beberapa potongan durian utuh, alpukat, nangka, kelapa dan jelly yang disajikan bersama kuah manis yang terbuat dari susu kental manis dan sirup. Tak lupa diberi es batu supaya makin terasa segar dan dingin.

Es Durian Dempo cocok disantap saat siang hari untuk melepaskan dahaga setelah puas berkeliling Kota Malang. Meskipun buah durian termasuk buah musiman, penjual es durian ini masih bisa kamu temui dengan mudah kapanpun di Kota Malang. 

Salah satu lokasi dimana Anda bisa menemukan Es Durian Dempo sekaligus pelopor minuman ini adalah di belakang SMAK St. Albertus Malang, Jalan Gede No.7 Kota Malang yang sudah berdiri sejak 1978. Selain Es Durian, Anda juga bisa menemukan menu lainnya seperti es teler dan es durian mocca. 

24. Es Tawon

Jika Anda menganggap kuliner khas Malang ini berbahan dasar tawon, wah salah besar! Diberi nama Es Tawon karena banyaknya hewan lebah yang terbang mengelilingi gula campuran minuman tersebut. Minuman segar ini hampir sama dengan es campur.

Dalam satu gelas Es Tawon terdiri dari cincau, cendol, tapai singkong, bubur kacang hijau, mutiara, buah blewah atau garbis serta siraman sirup merah dan serutan es batu. Segelas minuman segar yang bisa menyegarkan hari ini bisa Anda dapatkan di Kedai Es Tawon Kidul Dalem. Berlokasi di Jalan KH. Zainul Arifin No.15, Sukoharjo, Klojen, Kota Malang. Kedai Es Tawon ini juga sudah melegenda dan berdiri sejak 1955. 

25. Putu 

Putu merupakan salah satu makanan khas Malang yang sudah ada sejak tahun 1935. Kue Putu terbuat dari tepung beras yang diisi gula merah lalu dikukus dalam cetakan bambu. Paling nikmat disajikan bersama parutan kelapa gurih serta dibungkus dengan daun pisang. Cita rasanya yang nikmat serta aroma yang khas bakal bikin Anda tergoda untuk segera menyantapnya.

Selain itu, Keberadaan jajanan tradisional yang sudah ada sejak lama ini telah bermerk dan sudah dipatenkan serta memiliki hak cipta. Tertarik untuk menikmati sensasi kudapan tradisional khas Malang ini? Langsung saja datang ke Kedai Putu Lanang yang berada di Jalan Jaksa Agung Suprapto, Gang Buntu RT 03, Klojen, Kota Malang. Buka setiap Selasa – Minggu pada pukul 17.30 – 21.30. Selain kue Putu, sobat Kuliner Kota bisa menemukan jajanan lezat lainnya seperti cenil, lupis dan klepon ditempat ini.

Baca Juga : Resep Putu Ayu Empuk dan Anti Gagal Untuk Ide Jualan

26. Lumpia 

Anda pecinta kuliner bercita rasa gurih? Lumpia Malang bisa menjadi jawabannya. Lumpia khas Malang berisi potongan wortel, rebung, tauge dan potongan ayam yang dibalut kulit lumpia tipis. Selanjutnya lumpia tersebut digoreng dengan teknik deep fry ke dalam minyak panas sehingga bertekstur renyah.

Semakin nikmat jika dimakan bersama saus tauco asam, daun bawang dan selada. Cita rasa gurih, asam dan segar bisa Anda nikmati sekaligus di setiap gigitannya. Jika ingin menikmati lumpia enak yang terkenal di Malang, bisa datang ke Depot Hok Lay yang berada di Jalan KH Ahmad Dahlan No.10, Sukoharjo, Klojen, Kota Malang.

27. Sate Gebug

Kota Malang sepertinya tak ada habisnya punya makanan khas Malang yang legendaris, salah satunya adalah Sate Gebug. Kuliner khas Malang ini terbuat dari daging sapi yang diolah dengan cara yang unik, yaitu daging sapi yang telah diiris tipis terlebih dahulu digebug atau dipukul sebelum ditusuk ke lidi sate.

Dari proses pembuatan itulah sate khas Malang ini diberi nama Sate Gebug. Alih-alih dengan saus kacang, Sate Gebug disajikan bersama saus kecap pedas yang disediakan secara terpisah. Cita rasa gurih, manis dan pedas dari daging yang lembut akan Anda rasakan di setiap gigitannya.

Sate Gebug akan semakin nikmat saat dimakan bersama seporsi nasi hangat, sup dan tempe goreng, bikin perpaduan rasa yang sempurna serta pecah di mulut dalam setiap suapnya. Sate Gebug bisa Anda dapatkan dengan mengunjungi Warung Sate Gebug yang sudah berdiri sejak tahun 1920 dan berlokasi di Jalan Basuki Rachmat No.113A, Kota Malang yang buka setiap Sabtu – Kamis pada pukul 08.00 – 16.30.

28. Tempe Bungkil

Selain terbuat dari kedelai, kuliner Malang berupa tempe-tempean ada yang terbuat dari kacang tanah lho, Tempe Bungkil namanya. Keunikan bahan dasar pembuatan tempe inilah yang menjadikan Tempe Bungkil banyak diburu wisatawan yang tertarik untuk mencoba kelezatannya. Tekstur dan cita rasanya pun berbeda dengan tempe yang terbuat dari kedelai.

Tempe ini punya tekstur yang lebih kasar namun punya cita rasa lebih gurih. Tempe Bungkil, paling enak diolah dengan cara digoreng saja, karena cita rasa tempe kacang tanah akan tetap terjaga. Sobat Kuliner Kota bisa menemukan tempe unik khas Malang ini dengan mengunjungi pasar-pasar tradisional seperti Pasar Kebalen dan Pasar Kedungkandang, atau bisa juga mengunjungi Pawon Mbak Iwed yang berlokasi di Jalan Teluk Pelabuhan Ratu Timur No.37, Arjosari, Blimbing, Kota Malang.

29. Nasi Kremikan

Nasi Kremikan merupakan salah satu makanan khas Malang yang sering dicari sebagai menu sarapan enak dan anti ribet. Bagaimana tidak, dalam sepiring Nasi Kremikan terdiri dari seporsi nasi putih hangat, soun, udang kering, empal suwir, mentimun dan taburan kremesan yang gurih.

Cita rasa gurih yang khas akan Anda temukan di setiap suapan Nasi Kremikan. Jika Anda doyan pedas, tambahkan saja sambal tomat sesuai selera. Dijamin rasa nasi khas Malang tersebut semakin membuat anda ketagihan dan ingin tambah lagi. Tertarik untuk mencicipi Nasi Kremikan? Sobat Kuliner Kota bisa mendapatkannya di Warung Mobil 88 yang berada di Jalan Bromo No.36, Kota Malang.

30. Sate Bulus

Selain Sate Landak, Anda juga bisa mencicipi Sate Bulus sebagai referensi makanan khas Malang enak dan ekstrim. Tidak seseram bahan dasarnya, daging hewan bulus atau kura-kura bertempurung lunak terkenal dengan teksturnya yang lembut dan memiliki banyak manfaat untuk kesehatan tubuh.

Diantaranya dapat mengatasi penyakit paru-paru, alergi, serta meningkatkan stamina tubuh. Seperti Sate Landak, sobat Kuliner Kota bisa mencobanya di Warung Sate Landak Bu Ria yang berlokasi di Jalan Raya Bugis Gang 1 No.47, Saptorenggo, Pakis, Malang. 

31. Bakso Bakwan

Jika mendengar kata bakso, kurang lebih Anda langsung membayangkan makanan khas Malang yang otentik. Sejak dahulu, Kota Malang terkenal dengan kuliner berbahan dasar daging sapi yang berbentuk bulat ini. Salah satu kuliner bakso Malang yang tak kalah terkenal dengan Bakso Malang, Bakso Bakar dan Bakso Bakwan yang wajib Anda coba.

Bakso Bakwan memiliki penampilan yang tidak jauh berbeda dengan bakso Malang lainnya, hanya saja varian isinya yang lebih lengkap yaitu terdiri dari bakso urat, bakso halus, bakso goreng, pangsit, tahu rebus dan bakwan rebus. Tak lupa juga supaya lebih nikmat, diberi tambahan mie kuning atau bihun putih.

Dalam seporsi Bakso Bakwan juga menggunakan kuah kaldu sapi bercita rasa gurih dan segar yang bikin makin sempurna dalam setiap suapannya. Jika ingin mencicipi Bakso Bakwan ini, langsung saja datang ke Warung Bakso Bakwan Borobudur yang berlokasi di Jalan Simpang Borobudur No.14, Mojolangu, Lowokwaru, Kota Malang.

32. Sempol

Sempol adalah salah satu kuliner Malang yang wajib anda coba. Termasuk jajanan murah meriah, Sempol terbuat dari adonan daging sapi yang dicampur dengan tepung tapioka (kanji), tepung terigu, dan telur. Bila Anda pertama kali melihat Sempol, mungkin langsung membayangkan Sate Lilit khas Bali.

Yap, hal ini dikarenakan penyajian adonan Sempol yang dililit di tusuk bambu. Kudapan khas Malang ini berbentuk lonjong sertai memiliki cita rasa gurih dan asin yang pas. Anda bisa dengan mudah menemukan Sempol di berbagai tempat sekitar kampus di Kota Malang dan pinggir jalan, salah satunya di Kedai Super Sempol yang berlokasi di Jalan Sigura-gura, Lowokwaru, Kota Malang.

33. Mie Setan 

Tidak seseram namanya, Mie Setan harus masuk ke daftar referensi kuliner Malang yang wajib Anda coba. Makanan khas Malang ini menyajikan menu serba mie dengan sensasi pedas gurih yang nikmat. Tidak hanya mengandalkan sensasi pedas, mie yang digunakan pun kenyal dan lembut. 

Uniknya lagi Mie Setan menyajikan varian mie dengan level kepedasan tertentu, jadi sobat Kuliner Kota bisa mengatur tingkat kepedasan sesuai selera. Selain itu, varian-varian mie yang tersedia diberi nama yang unik. Varian Mie Setan tanpa cabe diberi nama Mie Angel yang cocok bagi Anda yang tidak suka pedas, varian mie dengan rasa gurih dan pedas diberi nama Mie Setan, dan varian mie dengan rasa manis dan pedas diberi nama Mie Iblis. Menarik bukan? 

Selain mie, Anda juga bisa mencoba aneka menu dimsum yang tak kalah lezat dan pas jadi teman makan pedas. Jika ingin mencoba dan menantang diri Anda dengan seporsi mie pedas khas Malang, bisa kunjungi Resto Mie Setan Noodle N Dimsum yang berlokasi di Jalan Bromo No. 1A, Kauman, Klojen, Kota Malang. 

Tertarik untuk mencoba semua kuliner khas Malang di atas? Pastikan kuliner tersebut masuk daftar kuliner wajib yang harus anda cicipi saat berada di Malang ya! Harga yang terjangkau ditemani suasana Kota Malang yang dingin membuat Anda ingin menetap di kota ini pastinya. Jangan khawatir! Selain kuliner di atas, terdapat juga berbagai tempat makan di Malang yang pastinya menarik dan bikin ingin lebih lama tinggal di Kota Malang.

Baca Juga : 20 Tempat Makan di Malang Hits dan Favorit Wisatawan!