1. Kuliner
  2. Resep

Resep Roti Maryam Sederhana yang Empuk dan Gurih Anti Gagal

Sudah menyiapkan menu makanan untuk menyambut hari besar? Tentunya olahan daging belum lengkap rasanya tanpa hidangan pendamping. Daging kambing misalnya, Anda bisa mengolahnya dengan bumbu kari dan disajikan bersama roti maryam. Hmmm, lezat bukan. Semarakkan hari raya kurban dengan menu khas Timur Tengah di meja makan keluarga. Yuk, simak resep roti maryam istimewa berikut.

Sejarah Roti Maryam

Roti maryam adalah olahan khas Timur Tengah yang sebenarnya berkembang dari tradisi India. Sejarah roti maryam yang panjang menjadikan makanan ini sangat populer di berbagai negara Asia dan memiliki beragam nama. Di wilayah asalnya, India Selatan, hidangan ini disebut sebagai parotta. Sementara itu, di Singapura, roti ini dinamakan prata.

Di Indonesia, resep roti maryam berasal dari proses migrasi para pedagang India ke Kesultanan Aceh pada abad 17. Oleh karena itu, makanan ini lebih banyak ditemukan di Sumatera, khususnya wilayah Aceh, Sumatera Utara dan Barat. Sejatinya, penamaan roti maryam berasal dari Ampel atau wilayah kampung Arab di Surabaya. Sementara itu, orang Jawa banyak menyebut makanan ini sebagai roti konde.

Resep Roti Maryam Lembut dan Empuk

Cara membuat roti maryam khas Arab dapat dikatakan mudah. Bahan dasar yang diperlukan hanya tepung terigu tinggi protein, susu, dan mentega. Selanjutnya bahan lain dapat ditambahkan untuk menambah cita rasa dan kualitas tekstur roti. Langsung saja kita intip resep roti maryam lembut dan empuk di bawah.

Bahan membuat roti maryam

  • Tepung terigu protein tinggi 280 gr (bisa pakai cakra kembar)
  • Susu cair hangat 140 ml
  • Butir telur 1 buah (bisa tambah 1 kuning telur supaya adonan lebih gurih)
  • Baking powder 1 sdt
  • Garam 1/2 sdt
  • Gula 1/2 sdm
  • Mentega atau margarin 2 sdm
  • Minyak 100 ml

Cara membuat roti maryam khas Arab

  • Campur kemudian aduk rata terigu, baking powder, garam, dan gula
  • Gunakan wadah lain untuk mencampur telur dan susu cair, tuang perlahan ke dalam adonan tepung sambil terus diaduk kemudian uleni hingga membentuk adonan kalis
  • Masukkan mentega cair kemudian uleni hingga halus
  • Tutup wadah dengan kain lap bersih dan istirahatkan selama 15 – 30 menit
  • Bagi adonan menjadi 6 bagian sama rata
  • Bulakan masing-masing kemudian rendam di dalam minyak selama 1 – 2 jam
  • Giling setiap adonan setipis mungkin memanjang dengan rolling pin, olesi permukaan dengan minyak atau margarin
  • Gulung adonan melingkar seperti obat nyamuk, letakkan bagian ujungnya di bawah, kemudian diamkan selama 15 – 30 menit
  • Pipihkan adonan secara perlahan di atas nampan hingga adonan bulat melebar
  • Panggang adonan di atas teflon anti lengket dengan api sedang – kecil, sesekali dibalik dan diolesi mentega di permukaanya
  • Apabila telah berwarna kecoklatan, angkat dari teflon
  • Letakkan roti di atas kain bersih, tekan-tekan perlahan
  • Sajikan dengan topping sesuai selera

Topping Roti Maryam

Roti maryam adalah hidangan yang pada dasarnya memiliki cita rasa asin. Namun, Anda dapat menjadikannya terasa manis dengan tambahan berupa topping. Terdapat banyak pilihan jenis topping roti maryam. Diantara banyak variasi, coklat merupakan topping roti maryam yang paling populer. Selain itu, Anda juga dapat memasukkan isian berupa daging dalam adonan roti. Pada panduan cara membuat roti maryam khas Arab di atas, hidangan dapat langsung dinikmati dengan olahan kari kambing tanpa menambahkan topping.

Cara Makan Roti Maryam

Sebagaimana dalam budaya India dan Singapura, cara makan roti maryam adalah langsung menggunakan tangan. Cukup robek rotinya, kemudian gunakan bagian sobekan untuk menyendok kari daging. Kombinasi roti dengan kari akan menghasilkan kelezatan yang unik. Apalagi dengan penambahan topping roti maryam, seperti coklat, keju atau strawberry, hidangan ini akan menawarkan cita rasa yang lebih bervariasi.

Perbedaan Roti Canai dan Roti Maryam

Pada dasarnya, perbedaan roti canai dan roti maryam memang tidak besar. Resep roti maryam dan canai adalah sama. Namun, roti canai menggunakan minyak yang jauh lebih banyak sehingga nampak basah. Selain itu, roti canai juga memiliki tekstur lebih tebal. Di beberapa daerah, tidak ditemukan antara perbedaan roti canai dan roti maryam. Mereka dapat dikatakan sebagai hidangan yang sama baik dari sisi pembuatan dan penggunaan. Tentunya bagi Anda yang kurang suka mengonsumsi minyak, resep roti maryam istimewa di atas adalah pilihan sempurna.

Kandungan Gizi Roti Maryam

Setiap porsi roti maryam mengandung energi sebesar 16,36 kilo kalori, protein 0,39 gram, lemak 0,44 gram, dan karbohidrat 2,65 gram. Sempurna sebagai alternatif pengganti nasi putih. Mudah sekali bukan? Resep roti maryam lembut dan empuk di atas sangat pas untuk disajikan dengan kari kambing, loh. Dijamin praktis dan lezat, intip resep kari kambing disini. Selamat mencoba.

Baca Juga : Resep Roti Sourdough Enak dan Anti Ribet, Mau Coba?

Tidak ada komentar

Komentar untuk: Resep Roti Maryam Sederhana yang Empuk dan Gurih Anti Gagal

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

    ARTIKEL TERBARU

    Trending

    Padang, ibukota Sumatera Barat, tak hanya terkenal dengan keindahan alam dan budayanya, tetapi juga kulinernya yang menggoda selera. Bagi para pecinta kuliner, mencicipi masakan Padang yang kaya rempah dan penuh cita rasa bisa menjadi pengalaman tak terlupakan. Namun, perjalanan kuliner tak lengkap rasanya tanpa membawa pulang oleh-oleh khas Padang. Beragam pilihan oleh-oleh tersedia, mulai dari […]
      Ragam oleh-oleh khas Batang bisa Anda temukan dengan mudah sebagai buah tangan ketika berkunjung di daerah ini. Batang merupakan sebuah kabupaten di Jawa Tengah yang menyimpan pesona alam memukau sehingga sering dikunjungi saat liburan. Artikel ini akan memberikan referensi oleh-oleh khas Batang yang bisa Anda jadikan buah tangan. Untuk lebih lengkapnya, yuk simak ulasan berikut […]