Go Back

Ingredients
  

  • 200 gram ketan
  • 500 ml air
  • 200 ml santan kental
  • 150 gram gula merah serut halus
  • 2 cm jahe memarkan
  • 1 lembar daun pandan
  • Sejumput garam

Instructions
 

  • Rendam ketan dalam air selama minimal 2 jam. Setelah itu, tiriskan ketan dari air rendaman.
  • Siapkan panci pengukus, panaskan air di dalamnya. Letakkan ketan yang sudah ditiriskan dalam wadah yang dapat dikukus. Kukus ketan selama sekitar 20-25 menit atau hingga matang dan kenyal.
  • Selagi ketan dikukus, persiapkan kuah wedang. Dalam panci lain, masukkan air, jahe memarkan, dan daun pandan. Rebus air hingga mendidih dan jahe mengeluarkan aroma harum.
  • Setelah air mendidih, masukkan gula merah serut ke dalam panci. Aduk-aduk hingga gula merah larut dan kuah terasa manis. Tambahkan garam secukupnya untuk menyeimbangkan rasa.
  • Tuangkan santan kental ke dalam kuah, aduk rata. Biarkan kuah mendidih sebentar sambil terus diaduk agar santan tidak pecah.
  • Setelah ketan matang, keluarkan dari panci pengukus dan biarkan sejenak agar tidak terlalu panas. Bentuk ketan menjadi bola-bola kecil dengan tangan yang telah dibasahi air agar tidak lengket.
  • Masukkan bola ketan ke dalam kuah wedang yang sudah matang. Biarkan bola ketan mendidih sebentar dalam kuah agar rasa jahe meresap dengan baik.
  • Matikan api dan wedang ronde siap disajikan. Tuang wedang ronde ke dalam mangkuk saji, pastikan setiap mangkuk mendapatkan bola ketan dan kuah yang cukup.
  • Wedang ronde bisa disajikan hangat atau dingin, sesuai dengan selera. Jika ingin memberikan sentuhan ekstra, taburi dengan kelapa parut sangrai atau kacang tanah cincang sebelum disajikan.